Laman

Rabu, 24 Juni 2015

Kota Manowari, Papua Barat


 
     Manokwari adalah ibu kota Provinsi Papua Barat, Indonesia. Manokwari juga merupakan ibu kota Kabupaten Manokwari. Kota ini memiliki luas wilayah 1.556,94 km² dan berpenduduk sebanyak kurang lebih 99.488 jiwa. Manokwari terletak di pantai utara Daerah Kepala Burung Pulau Papua. Kota ini merupakan salah satu kota bersejarah bagi masyarakat Kristen di Papua karena pada tanggal 5 Februari 1855, dua orang penginjil mendarat di Pulau Mansinam dan memulai karya penyebaran agama Kristen Protestan di kalangan suku-suku yang masih suka berperang satu sama lain. Pulau Mansinam dapat dicapai dengan
menyewa kapal atau speedboat dari Pelabuhan Ketapang, di jalan Pasir Putih. Manokwari membentang di Teluk Doreri, dan di tengah perbukitan rendah didominasi oleh pegunungan Arfak di selatan.
     Mengenai kebudayaan penduduk atau kultur masyarakat di Papua Barat dapat dikatakan beraneka ragam, beberapa suku mempunyai kebudayaan yang cukup tinggi dan mengagumkan yaitu suku-suku di Pantai Selatan Papua yang kini lebih dikenal dengan suku "ASMAT" kelompok suku ini terkenal karena memiliki kehebatan dari segi ukir dan tari. Budaya penduduk Papua yang beraneka ragam itu dapat ditandai oleh jumlah bahasa lokal khususnya di Papua Barat. Berdasarkan hasil penelitian dari suami-istri Barr dari Summer Institute of Linguistics (SIL) pada tahun 1978 ada 224 bahasa lokal di Papua Barat, dimana jumlah itu akan terus meningkat mengingat penelitian ini masih terus dilakukan. Bahasa di Papua Barat digolongkan kedalam kelompok bahasa Melanesia dan diklasifikasikan dalam 31 kelompok bahasa yaitu: Tobati, Kuime, Sewan, Kauwerawet, Pauwi, Ambai, Turu, Wondama, Roon, Hatam, Arfak, Karon, Kapaur, Waoisiran, Mimika, Kapauku, Moni, Ingkipulu, Pesechem, Teliformin, Awin, Mandobo, Auyu, Sohur, Boazi, Klader, Komoron, Jap, Marind-Anim, Jenan, dan Serki. Jumlah pemakai bahasa tersebut diatas sangat bervariasi mulai dari puluhan orang sampai puluhan ribu orang.
          Mengenai makanan khas yang terkenal di antaranya adalah ikan bakar khas Manokwari, abon gulun, dan lain-lain. Berikut penjabaranya:
 1. Ikan bakar khas Manokwari

5 Makanan Khas Papua Yang Terkenal
Ikan bakar manokwari ini merupakan makanan khas masyarakat manokwari, Papua. Ikan bakar ini biasanya menggunakan ikan tongkol. Kalau biasanya, Anda menemuki ikan bakar dengan bumbu kecap. Dalam penyajian makanan ini cukup berbeda dengan daerah lainya. Ikan bakarini mempunyai rasa yang gurih ditambah dengan siraman samba.
 2. Abon gulung

Makanan yang begitu nampak lezat ini adalah Abon Gulung khas Manokwari, Papua Barat. Abon Gulung ini merupakan makanan yang begitu terkenal di Manokwari. Bahkan, wisatawan yang berasal dari luar Papua pun banyak yang rela datang jauh hanya untuk membeli salah satu oleh-oleh kuliner Papua ini. Namun, perlu diketahui bahwa makanan ini asli berasal dari Manokwari, begitu pun dengan variasi-variasi lain yang dikembangkan dari Abon Gulung ini.




Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Manokwari_%28kota%29
http://www.indonesia.go.id/en/provinsi-papua-barat/sosial-budaya/6020-keadaan-sosial-budaya
http://www.indonesiakaya.com/kanal/detail/citarasa-nikmat-abon-gulung-khas-manokwari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar